MATAKULIAH
: METODOLOGI PENELITIAN.
PROGRAM STUDI : MANJEMEN, FAK.EKONOMI, UNU .SURAKARTA.
SEMESTER : 2 ( DUA),
PEBRUARI- JULI 2010.
TEMPAT
KULIAH : KAMPUS LAMA, PENUMPING
SURAKARTA.
PENGAMPU : DR.SOEPARDJO,
M.M; M.Pd..
REFERENSI YANG PERLU DIPELAJARI :
1.Metodologi Penelitian, Jilit
1,2,3,4,Prof.Drs.Soetrisno Hadi,MA.,Fak .Psikholo
gi UGM,Yogyakarta.
2. Analisa Regresi, “
3.Manajemen Penelitian, Prof.Dr. Soeharsimi
Arikunto.
4. Metode Penelitian, Nana
Sudjana.
5. Metode Pnelitian
Kualitatif,Maleong,SutapoHB,Y.Slamet, Madyo Eko S,dll.
BAHAN PEMBELAJARAN SBB:
BAB.
I PENDAHULUAN.
A.Latar Belakang Kehidupan
Manusia di Dunia.
1. Eksistensi
Kehidupan Manusia di Dunia.
a. Manusia hidup diciptakan oleh Allah SWT,yaitu manusia Laki2 dan
Perempuan untuk hidup di muka Bumi(Dunia Fana).
b.Mereka diberi modal kekuatan/kemampuan/
potensi/power/kekuatan:
1). Kekuatan Fisik/Jasmani/Biologis/Ragawi.
2).
” Akal/Rasio/IQ.
3). ” Batin yang berupa Nafsu,yaitu:
a). Nafsu Amarah, berupa kelenjar Merah à suka marah.
b). ”
Aluamah, ” ” Kuning à suka
mmiliki
c).
” Mutmainah ”
” Putih à
” menolong.
d). ”
Shofiah ” ”
Hitam à ” bijaksana.
Dari ketiga kekuatan tsb.kadar
kualitasnya tidak sama secara pro-
porsional.(
ada yg rendah,sedang, tinggi, /jelek,cukup, baik).
Hal ini
terkadung maksud agar mereka saling tolong menolong,
saling menghargai, guyub rukun satu sama yang
lain, sehingga
memiliki nilai ibadah yang berpahala.
2.Tugas Kehidupan Manusia di Dunia.
a. Mejadi kholifah à pemimpin/ pembaharuan/ tenaga pemban
b. Menjadikan dunia ini damai
sejahtera,selaras,harmonis, serasi,
seimbang dalam hubungan dn interaksi komunikasi
sperti:
1).Habluminallah à Hubungan
dengan Allah SWT
2).Habluminanaas.--> ” ” Antar Manusia.
3). Hubungan manusia dengan alam.
Sesuasi dg tugas hidup dan
kemampuan yg diberikan
oleh Allah
SWT tsb.maka sudah selayaknya setiap insan ingin melaksanakan
dng se-baik –baiknya, sesuai dengan
tugas-kewajibannya dlm masyara
kat, baik yg formal maupun yg non formal dan
informal.
a. Formal adalah tugas kewajiban pd instansi pemerintah,
seperti sbg:
1).Birokrat di Pemerintahan Pusat, Daerah, Desa.
2).Kementrian
Sosial,Keuangan,BUMN,Militer,Karyawan Pabrik
Kepolisian,Kejaksaan,Kehakiman, Perdagangan, dsb.
3).Guru, Konselor,Perbankan, Peneliti, serta
pelaku ekonomi,dsb.
b. Non Formal adalah pada
masyarakat,seperti sebagai:
*
Mubaleig,Ustad, Ketua RT, RW,dan Lembaga Sosial lain, dsb.
c. Informal ,tugas kewajiban
dalam Rumah tangga,seperti sebagai:
*Kepala
Keluarga.,Pembimbing,Pengasuh,Pelindung, Pendidik thd.
Anak-anak.
Catatan: Silahkan memilih sendiri2 tugas kewajiban
dalm tugas kekholifahan tsb.
B.Tujuan
dan Manfaat Pembelajaran.
1.Tujuan
Pembelejaran.
Dalam proses dan pasca pembelajaran Metodologi
ini mhw.diharap-
kan dapat:
a.
Mampu mengikuti proses pembelajaran secara saksama,sehingga
b.
Mampu memahami ilmu pengetahuan metodologi secara konpre-
hensip.
c.Mampu
tampil melaksanakan penelitian secara umum dan khusus.
2. Manfaat
Pembelajaran.
a.Untuk membekali mahasiswa tentang ilmu
pengetahuan Metode –
Penelitian.
b.Untuk
melaksanakan pelitian ketika ada kesempatan/kepentingan
tertentu , misalnya ketika akan menyusun
Skripsi.
c.Untuk
memecahkan permasalahan yang dihadapi secara ilmiah.
BAB II. KAJIAN TENTANG
TEORI DALAM METODE
PENELITIAN
A. Pengertian Metode Penelitian.
Metodologi,berasal,dari
Kata Metod,dn Logos,dari Bahasa Latin/Yunani
Dalm bahasa Inggrisà Method yang berarti “ cara/teknik” dan Logic
yng berarti akal/rasio.Oleh karena itu
Metodologi dapat diartikan sbg
suatu
cara(ilmu pengethuan) untuk mmecahakan suatu masalah,secara
ilmiah.
Ilmiah
adalah bahwa kebenaran yg dinyatakan itu dapat diterma oleh
akal sehat manusia dewasa normal.
Berkaitan dengan hal tsb. berarti bahwa”cara
–cara yg digunakan untuk
memecahkan masalah itu kebenarannya dapt diterima oleh akal sehatnya manusia dewasa normal ”dimana me- reka tidak
mengalami kecacatan manusia itu baik mental maupun fisik yg
tidk dapat berpikir secara sehat /normal/masuk akal(logis).
B.Pengertian Populasi,Sampel,Teknik Pengembalian Sampel dan Penetapan
Besaran Sampel.
1.Populasi.
Populasi adalah sejumlah
individu/oknom/satuan terkecil yang menja
di subyek dalam penelitian.Oleh karenanya
individu-individu tsb.sbg
sumber diperolehnya keterangan/informasi yg
diberlakukan sebagai
data. Data tsb. dapat diujudkan
angka (data nominal),dapat juga di –
ujudkan kata-kata/kalimat yang
mempunyai makna pada umumnya,d
khususnya yang berkaitan dengan penyebab
timbulnya masalah pada
arena/lokasi
dimana dalam populasi tsb.terjadi problem/masalah.
2. Sampel.
Sampel adalah
sebagian dari individu –individu pada populasi,yang a-
kan dijadikan
obyek pengambilan data dalam penelitian.Hal ini dilaku-
kan apabila jumlah
individu dalam populasi besar (diatas seratusan),dg
mempertimbangkan
tingkat “homoginitas” individu-individu tsb.
Penelitian semacam ini disebut “Penelitian Sampel”,tetapi apabila tdk.
disampel, penelitian itu disebut”Penelitian Populasi / Population Re-
search ’’.
3.Teknik Pengambilan Sampel.
Agar mndapatkan sampel yang mewakili populasi
/Representatif,maka
pengambilan sampel
tdk boleh smbarangan.Untuk itu ada beberapa tek
nik yg dapat
digunakan yaitu:
a.
Teknik Random Sampling /Acak.
Teknik ini
dilakukan denga alasan bhwa semua individu dlm popula-
si
diberlakukan mempunyai ksempatan sama untuk menjadi sampel,
sehingga lbih bersifat adil, tidak
membeda-bedakan kesempatan,dg
tanpa pandang bulu untuk mendapatkan jumlah
sampel tertentu.
Sebagai contoh dalam teknik ini al:
1). Secara Undian.
2).Secara penentuan urutan pada nomor urut
ganjil/genap dg klipat
an
tertentu. Misal No.Ganjil klipatan 3. à 1, 3, 6,
9, 12, 15, dst.
” ” Genap
” 2.--> 2, 4, 6, 8, 10, 12, dts
b. Teknik Class
Sampling.,dg melihat klas-klas /klompok2 yang ada,di
mana setiap klass/klompk diambil
sebagian sbg wakilnya.
Contoh ,apabila
populasinya siswa,yaitu: Klas I, II, III,dst./ Klas A,
B, C, D, E,
dst.
”
” ” dlm klompok umur sekolah,yaitu:
Klompok Play-Group,TK,SD,SMP,SMA/MAN,
Mahasiswa.
c.Teknik Areal Sampling.,dimana
populasi dibagi-bagi dlm daerah-da-
erah/areal-areal
tertentu.Misal:RT,RW, Kadus, Desa,Kecamatan,dst
d.Teknik Propourship Sampling, dimana populasi dibagi-bagi menurut
Jabatannya
individu populasi.Misal, jabatan Menteri, Dirjen, Irjen,
Sekjen,
Gubernur, Bupati/Wali kota ,
Camat, Kades. dlsb.
4.Besaran pengambilan jumlah sampel.
Jumlah sample yang akan dijadikan obyek penelitian itu“tidak sama be-
sarnya.Hal ini sangat dipengaruhi ciri-ciri spesifikasi individu populasi,
maupun jumlah individu
populasi.Dalam bidang Eksak,berbeda dengan
Sosial, Benda Hidup berbeda dg benda mati dsb.
Untuk ini dapat
ditentukan langsung nominalnya,10, 50, 100, dts / Pro
sentasi, 5%, 10%,
15%, 20%, 25%, dst. ( lihat bukunya
Suharsimi Ari-
kunto,Manajemen
Penelitian).
C. Teknik Pengumpulan data.
1. Observasi/Pengamatan, Survey à langsung/tidak langsung.
à partisipan penuh/ tidak penuh.
2. Dokumentasi,pengambilan
gambar/data catatan di suatu kantor.dst.
3. Wawancara/interview, à langsung/ tidak langsung.
4. Angket/Daftar
pertanyaan.
5.
Combination/perpaduan antara beberapa teknik yang ada tsb.
Hal
ini dilakukan krena tidak ada satupun teknik itu yg paling sempurna,
masing-masing ada kelemahan dan keunggulannya.
D.Teknik Analisis Data.
Yang dimaksud dengan : analisis data adalah upaya yang dilakukan
Peneliti untuk
merangkum secara akurat data yang telah dikumpul-
Kan/ dihimpun dalam bentuk yang dapat
dipercaya dan benar.
Untuk menganalisis
data yg telah terkumpul tsb pd prinsipnya ada dua je-
nis/macam.Jenis
tersebut sesuai dg jenis penelitian yg dilaksanakan,yaitu
1.Analisis Kuantitatif.
Teknik ini digunakan karena data yang
terkumpul berupa data angka,
maka
menganalisisnya dg alat yng sudah dibakukan perhitungan ang-
ka yaitu “Statistik”
beserta rumus-rumusnya . dari yg berbentuk seder-
hana sampai yg
kompleks.
a. Yang
sederhana ,misalnya perhitungan2 untuk mencari:
1). Mean à nilai rata dari suatu kumpulan
nilai angka.
2). Median à nilai titik tengah -”- .
3). Modes à ” - ”
Didalm mnganalisis
dengan perhitungan statistik yg sederhana itu bia
sanya,baru
mencari jawaban satu masalah pd satu klompok
populasi
( satu
variabel ).
Contoh: 1.Persoalannya volume penjualan.
1).Berapa besaran penjualan
barang Gula Pasir di Toko Kelontong
” BUDI
SEHAT ” selama 1 bulan di bulan
April 2010.
(a). M.=
Mean / rata2 shari terjual berapa
Kg.selama 1 bulan?.
(b). Md=
Median/ (penjualan),pada tgl 15 terjual ...Kg?
(c). Mo
= Mode/nilai jual tertinggi(terbanyak) berapa Kg?
b. Yg sudah termasuk komlpeks (Stastistik),untk
mencari korelasi,spt:
1).Rumus Product Moment à untk 2
variabel.
Contoh 2.Persoalannya volume penjualan dari 2 tempat Toko Kelon-
tong menjual Gula Pasir.
Misal Toko ASIH à A, dan Toko BUDI SEHAT à B
a).Akan dicari masalah Volume Penjualan
dari kedua tokotsb
b). Jawabnya: Toko A, / Toko B, yang volume
penjualannya
tinggi.
Dari volume
penjualan tadi dapat menimbulkan masalah berikut
nya
/masalah baru,yaitu :“Ada
tang tingginya volume penjualan pada toko
tsb”?
Jawaban sementaranya
a.l.adalah sbb:
(1).Mungkin karena Tempatnya yg lebih
strategis.
(2). “ “ Pelayanannya lebih ramah.
(3). “ “ Harganya sedikit lebih murah.
(4).
“ “ Barang dagangannya lebih berkualitas,
maka perlu dilakukan penelitian dengan
mengajukan permasalah
an dalam bentuk
pertanyaan tentang ”ada ./tidaknya”:
(a). Hubungan antara volume penjualan dng t.4 yg
strategis/
(kestrategisan t 4).?
(b). Hubungan antara volume penjualan dng.
Pelayanan?
(c). Hubungan antara volume penjualan dng. Harga?
(d). Hubungan antara volume penjualan dng.variasi
barang
dagangan
yg tersedia?
Adapun cara
menghitungnya dengan Rumus Product Moment.sbb.
1).Product Moment.
Keterangan :
a. Rxy,
adalah hasil perhitugan dari variabel X dan Y
b. N adalah jumlah individu dari variabel
X/Y
c. ∑, adalh jumlah kseluruhan individu pada
unit-unit tertentu /variabel
tertentu.
Dalam rumus ini menghitung tentang hubungan / pengaruh dari dua kelompok(variabel)yaitu
X dan Y.Ingat pengrtian Pengaruh tidak
sama dngan pengertian Hubungan/Korelasi,
tetapi kondisi pengaruh bersumber dari kedekatan kadar hubungan.
!
---------------------------------------------------------------------------------------------------
!
! Catatan bahwa Rumus Product Moment yg sudah dibakukan dalam statistik !
!
itu untuk mencari kadar Korelasi/Hubungan.
!
! -
--------------------------------------------------------------------------------------------------!
1.
Rumus tsb adalah Rumus untuk mencari korelasi antara dua variabel.
2. Apabila variabelnya lebih dari dua dapat menggunakan:
2).Rumus
T.Test.
Proses penghitungan sama dengan rumus Product Moment tsb.
Contoh: Misalnya Variabelnya 3.( V1; V2; V3).Dng Rumus tsb
Vi,
dicari korelasinya dengan V2.-à ada berapa? =.............
Vi, ”
” ” V3.-à ” ”
? = ...........
V2 ”
” ” V3 -à ” ”
?. = ...........
Hasil perhitungan tsb. disebut Rxy /Ro., terus
dikonsultasikan dng.Rumus
dalam
Tabel Kofesien Korelasi pada N yg sama
dari sampel penelitian:
a). dg taraf Signifikansi 1% (tingkat kepercayaan 99%) -à disana ada
angka tertentu sbg batas signifikansi = batas
korelasi.
. b).
atau dg taraf Signifikansi 5% (tingkat kepercayaan 95%),
à disana ada angka tertentu,yang sudah
distandarkan/dibakukan,
untuk digunakan sebagai bilangan/angka
pembanding,dg angka
hasil
perhitungan dari analisis data penelitian, (rxy).
Berdasarkan hasil perhitungan : dg angka dalam
tabel(dari masing2 ts tsb),
jika selisihnya minimal > 0,01 maka
ada korelasi positip. Jika selisihnya
<
0,01,maka tidak ada korelasi. Apabila selisihnya
minimal < - 0,01 , ma
ka korelasinya
Negatif .
3). Rumus Anova /ancova à variabelnya
4, 5 / lebih.:
3 .Apabila
pd setiap Variable ada sub2 Variabel, maka menanalisisnya dng
Anova (Analisa Kovarian)./Analisa co Kovarian.
Contoh:Misalnya.,Ingin mencari korelasi/
pengarauh (arti korelasi berbeda dg
Pengaruh, tetapi adanya pengaruh dapat
diketahui dari adanya kadar
hubungan dari Variabel yg bersangkutan).Jika
hubungan dari va-
riabel bebas(X), dg variabel
terikat(Y),dapat merubah keadaan Y,
maka artinya
hububgab tadi mempunyai pengaruh.
** Adakakah korelasinya antara Volume penjualan dengan Merk?
Dimana volume penjualan disebabkan oleh
banyak hal:
a. pelayanan penjual. (keramahan)
b. letak toko penjual (strategis)
c. harga, (sedikit lebih murah dari
pada Merk yg lain).
d. kualitas merk.( lebih baik dari
pada Merk yang lain).
Oleh karena itu dari masing2 penyebab tadi
dapat dianalisis keterkaitannya ttg
Volume penjualan,dengan melihat berapa % kadar
korelasi dari masing2 penye
bab
tadi berdasarkan hasil komsultasi Ro/Rxy dgn Rt (R tabel).
4). Rumus Korelasi Regresi Ganda à “ korelasi lenieritas.
Contoh: Variabel
X, yang terdiri dari x1; x2; x3 dengan. Variabel Y.
2. Analisis Kualitatif/Pilosofis.
Teknik ini digunakan untk
menganalisis data non angka (nominal).
Berujud keterangan pernyataan
’kata-kata”/ kalimat, didasari pemikiran
Log-
gika Benar / Silogisme yg
benar bersumber data pd kelompok
”mayor dan minor”.
Contoh: Fraksi Partai Demokrat
, menyatakan Bailot Century tidak salah.
7. Fraksi Partai di DPR
menyatakan Bailot Century salah.
Jadi Bailot Century salah dan perlu ditindak lanjuti secara hukum .
E.Teknik Intepretasi Hasil Analisis Data.
Melakukan dugaan yg benar secara logis terhadap
hasil analisis data,sebagai
kesimpulan sementara,dengan
mempertibangkan tingkat ketepatan teknik-
teknik yang digunakan dalam
penelitian tsb.(Tri Anggulasi Penelitian).
Anggulasi = pengecekan ulang thd
unsur2/faktor2 koponen penelitian,yaitu:
unsur Sumber data, Data yng terkumpul,
Proses(metode) penelitian.
Secara singkat yg dimaksud dng “Analisis data”adalah upaya yang dilaku-
kan penelitian untk merangkum secara akurat data yang telah dikumpul-
kan/dihimpun dalam bentuk yng dapat
dipercaya dan benar.
Adapun intepretasi
data adalah upaya peneliti untuk menemukan makna
dari data yg telah dikumpulkan agar dapat menjawab pertanyaan peneliti
yang diajukan,yang disebut hepotesis.( Hepotesis yang diajukan
peneliti).
Intepretasi hasil analisis data adalah menafsirkan tentang kadar temuan,yg
akan mendapatkan predikat.
F.
Menarik Kesimpulan Dalam Penelitian:
Agar dapat mengintepretasi yang
benar, maka perlu ditarik kesimpulan hasil
penelitian tsb.secara hati-hati/saksama,
agar tidak terjadi kesalahan.
1. Pengertian Kesimpulan.
Kesimpulan dimaknai sebagai:
a. ikhtisar (dari suatu uraian,misal Pidato,
dsb).
b. kesudahan pendapat (pendapat terakhir yang
berdasarkan uraian sebe
lumnya).
c. keputusan yang diperoleh berdasarkan metode
berpikir induktif atau
deduktif.
2. Ciri-ciri Sebuah Kesimpulan.
a. Singkat, jelas dan padat. Sesuai dengan
pengertian kesimpulan, merupakan
intisari /ikhtisar, maka kesipulan haruslah lebih
singkat dari uraian.
b. Kesimpulan harus sesuai dengan uraian.
c. Kesimpulan harus dibuat seswuai dengan tujuan penelitian/ tujuan yang
ingin dicapai dalam penelitian.
3.
Langkah-langkah Pembuatan Kesimpulan.
a. Cermati tujuan
penelitian/pertanyaan dalam penelitian.
b. Cari temuan/ deskripsi temuan (yg
dibuat berdasarkan hasil analisis data).
c.
Cermati uraian pada dekripsi temuan per pertanyaan2 penelitian /tujuan
penelitian.
d. Susunan
kesimpulan tsb sesuai dengan urutan pertanyaan penelitian.
e. Periksa
kembali keseuaian antara pertanyaan penelitian, uraian,dan
kesimpulan,sehingga kita yakin bahwa
kesimpulan sudah dirumuskan
secara benar.
G.
Memberikan Saran-saran.
1.Pengertian Saran.
Sesuai dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia , hal.
880 saran dimaknai
sebagai: pendapat (usul,
anjuran, cita-cita) yang dikemukakan untk di-
pertimbangkan ,sehingga saran bukan merupakan
perintah untk dilaksana
kan,tetapi merupakan
anjuran yang perlu dipertimbangkan.
Agar saran dapat diterima dan ditindak lanjuti
, maka saran harus dibuat
dengan landasan yang kokoh,penuh
pertimbangan ,harus dibuat secara
jelas dan operasional agar benar-benar
dapat dilaksanakan.
Oleh karena itu saran –saran yang dibuat peneliti, harus
berfungsi reko-
mendasi dengan berorientasi:
a. Berbahasa
yg operasional,yaitu jelas,mudah dimengerti oleh yng me-
nerima saran.
b. Mudah dilaksanakan
oleh penerima saran.
c. Menunjukan alternatif-alternatif solusi, berdasarkan keunggulan,
kelemahan dan peluang yang ada di lokasi
yg anda teliti.
d. Seharusnya sesuai dengan hasil pada
kesimpulan.
Dengan kata lain kalimat saran jangan
panjang-panjag, yg berdampak
membingungkan maknanya ( gunakan tata bahasa
yg baik dan benar).
2.Rambu-rambu
Pembuatan Saran.
a. Saran harus sesuai dengan kesimpulan dan
hakekat penelitian yg dila-
kukan.
b. Saran harus mempunyai
sasaran yg jelas,sehingga pembaca harus tahu
kepada siapa saran itu ditujukan.
c. Saran sebaiknya bersifat konkret dan
operasional mudah dilaksanakan
dan diterapkan.
d. Saran juga harus
mempertimbangkan metodologi /prosedur penelitian
dan bidang kajian yang dilaksanakan.
e. Saran yang dibuat haruslah
merupakanpemikiran yang penting untuk
memperbaiki
suatu keadaan lokasi penelitian.
BAB
III VARIASI MODEL PENELITIAN
Yang dimaksuad dengan
Variasi model disini adalah berbagai jenis pene-
litian dilihat dari
sudut pandang kepentingan maupun proses.
A.Ditinjau dari sudut
pandang penggunaan waktu.
Melaksanakan penelitian manakala
membutuhkan waktu yg lama( seta- hunan /lebih)
atau dengan waktu pendek (kurang dari satu tahun). Untuk itu penelitian dapat
digolongkan/dikelompokkan menjadi dua:
1. Penelitian
Long timer /longitudinal ( dengan waktu panjang 2. Short timer/shorttitudinal (
” ” pendek ).
B.Ditinjau dari sudut pandang kepentingan.
Ini juga banyak variasinya,
misalnya:
1.Kepentingan Kelompok.
a.Kelompok Besar,yang
penelitinya lebih dari 5 orang.
b.kelompok Kecilk ”
” < dari 5 orang,.
Pada kelompok besar ini, umumnya
penelitian dilakukan pada areal
yang luas d waktu yg lama. Misal,
level Kabupaten,Propinsi bahkan
Nasional/Negara,dan Regional.
2. ” Perorangan/pribadi
Penelitian ini dilakukan oleh seseorang dlm
kapasitas kepentingan
tertentu, yang hasilnya juga
bermakna terbatas,tetapi juga tidak me-
nutup kemungkinan dapat
digunakan oleh orang lain(umum).
Contoh:a. Penelitian untuk membuat
Skripsi,Thesis,Desertasi.
b. Penelitian yang
dilakukan oleh Pejabat tertentu,untuk me-
ngetahui
permsalahan tertentu yg perlu dirahasiakan.
Misal tentang kasus-kasus kenegaraan oleh
INTELEGEN
3 . Penelitian Hibah,ada
dua jenis:
a. Hibah
Murni àSuatu penelitian yg dilakukan karena
pemberian
jatah dari Instansi Atasannya,dg tema tertentu d
anggaran tertentu besarannya.
b.Hibah BersaingàSuatu penelitian yang tema dan anggarannya
sudah ditentukan dari
pihak atasan sbg pemberi
jatah penelitian, tetapi
sifatnya bersaing. Bagi
yg Proposalnya baik,tepat mengenai sasaran /
permasalahannya akan diterima Proposalny
C.Ditijau dari sudut
pandang faktualisasi data yg dibutuhkan.
Ini juga
bervariasi katagorinya, misalnya:
1.Penelitian
Historis,dimana data yg dibutuhkan adalah data yg berun tun dari wktu yg lalu
sampai waktu sekarang.(saat dilakukan penelt)
Contoh Penelitian
ttg:
Sejarah, dimana
membutuhkan data pada waktu silam sampai seka-
rang.
2.Penelitian Diskreptif,yg akan meggambarkan
keadaan yg terjadi pa-
da saat sekarang ( saat
dilaksanakan penelitian). Jadi
data yang di –
kumpulkan adalah data yang ada sat itu,bagaikan
memoptret saja.
3.Penelitian Exploratif,yg akan menggambarkan keadaan dengan da-
ta yg terjadi sebelumnya.
Contoh:
a. Penelitian ttg.Tindak Korupsi, ( kasus
ini sekarang sedang
ngetren),dimana data yg diperlukan dengan
cara melakukan pe-
nggalian
data yg terjadi sebelum sekarang.
b.Penelitian ttg keadaan penanaman suatu tanaman.
4.Penelitian Ection
Research.(Penelitian Tindakan).
Untuk
dapt menggambarkan keadaan sekarang sampai pada perkm-
bangan berikutnya dapa waktu –waktu mendatang.
Contoh: Penelitian Tindakan Kelas,pada proses
pembelajaran di klas
yg setiap waktu dpat berubah
karena adanya faktor yg ikut menentu
tukan hasil belajar siswa. Penelitian ini
sebaiknya dilakukan oleh
Guru
pemegang kelas/ peneliti .(karena ia yng selalu dapat melihat/
mengamati keadaan di kelas dalam melakukan
penelitian).
*** Dengan
catatan bahwa Penelitian tindakan Kelas termasuk Penelitian
Kualitatif yang hasilnya tidak dapt ditarik
kesimpulan secara umum.
D. Ditinjau dari ujud data yang akan dianalisis.
1.
Pwnelitian Kuantitatif,dimana data yng dibutuhka d dikumpulkan,
diujudkan/dibentuk
”angka ” yng memiliki nilai nominal.
Nilai nominal
ini biasanya dikaitkan dg.kadar jawaban pada setiap
Items
pertanyaan yg dijukan sebagai alat pengumpul data.
Skala kadar
nilai tsb.biasanya terdiri dari : 0 : 1 : 2; 3: 4.( skala 5).
Namun bisa juga menggunakan
skala10,shg.nilainya 1:2: 3: 4: s/d 10,
d bisa juga dg skala 100,shg nilainya terdiri
dari, 0;10;20.30.s/d 100.
2.Penelitian
Kualitatif,dimana datanya diujudkdn/dibentuk ”kata-kata”
yang memiliki
makna secara kualitatif/kualitas kadar ,yg juga berjen-
jang. Misalnya:
jelek sekali/kurang sekali.;jelek/kurang; sedang; baik;
baik sekali.(datanya
tidak tepat jika diujudkan dg angka).
LAMPIRAN-LAMPIRAN. ( jika diperlukan/dipandang perlu).
Disini dapat juga
dilampirkan contoh-contoh format /formulir; misalnya :
1.Proposal Penelitian./ Surat Ijin Penelitian.
2.Surat Keyerangan Pelaksanaan Penelitian.
3.Kisi –kisi Tatacara merumuskn masalah secara urut dan runtut,sejak
Pokok masalah, ke Variabel, ke Sub Variabel, ke
Sub-sub Variabel s/d
unsur-unsur/indikator –indikator yang akan
dinilai dalam Angket.
4.Angket. Dsb.
5.Lembar kerja komputer tentang hasil rekaman
analisis data angket.
6. Dst. (hal-hal yg
perlu dilampirkan karena tidak dapat disertakan dalam
naskah/teks).
-------- 00000 ----------
NB./
Catatan:
4.Suatu pendekatan dlm menelaah sesuatu,
dapt dilakukan berdasarkan sudut pan-
dang ataupun tinjauan dari berbagai
satu kesatuan karaktristik maupun cabang
ilmu, spt.sosiologi, sejarah,
geografi, ekonomi, politik, dsb.
5.Teknik adalah suatu cara
operasional yg seringkali bersifat rutin,mekanis,atau
Spesialistis untuk memperoleh dan mengenai
data dalam penelitian.Contoh:
Suatu penelitian tentang gejala-gejala kemasyarakatan dpt menggunakan
Istilah 1.Metode yg secara etimologis berasal dari Bahasa Yunani, meta yg berati
sesudah dan holos ,berati
jalan.
Dngan dmikian metode merupakan
langkah-langkah yg diambil menurut urutan untk mencapai pengetahuan yg telah
dirancang dan disepa
kati dlm proses mmperoleh pngetahuan
jenis apapun (Soeprapto,2003:128).
2.Dari sumber lain menyatakan bahwa
”metode ilmiah pada hakekatnya mrupa
kan prosedur yg mencakup berbagai tindakan,
pikiran,pola kerja,tata lang
kah, dalam melaksanakan suatu penelitian
ilmiah,sehingga dapat mempero-
pngetahuan baru /mngembangkan pngetahuan yg
telah ada”(The Liang Gie,
1999:117).
3.Pendekatan pada prinsipnya adalah ukuruan- ukuran untuk memilih
masalah- masalah dan data yg berkaitan satu sama
lainnya.
Pendekatan /rancangan ilmiah merupakan bentuk sistematis yg khusus dari
seluruh pemikira dan telaah reflektif.metode
survei, adapun teknik yg dapat digunakan
adalh :wawancara,observasi,angket.
----- SELAMAT
BELAJAR BERJUANG MENUJU
SUKSES -----.
Contoh Proposal Penelitian ( Rancangan Penenitian)
A.
JUDUL PENELITIAN.
B.
BIDANG KAJIAN
C.
PENDAHULUAN.
D.
PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH.
E.
TUJUAN PENELITIAN.
F.
MANFAAT HASIL PENELITIAN.
G.
KAJIAN PUSTAKA.
H.
RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN.
I.
JADWAL PENELITIAN.
J.
BEAYA PENELITIAN.
K.
PERSONALIA PENELITIAN.
L.
DAFTAR PUSTAKA.
M.
LAMPIRAN-LAMPIRAN.
1.
Instrument Penelitian.
2.
Curiculum vitae semua peneliti.
3.
Surat keterangan Pelaksanaan Penelitian. ( dari instansi/lembaga ybs).
4.
Surat kerterangan Dekan.
5.
dsb. Hal2 yg perlu dilsmpirkan sbg.data pendukung
bahan penelitian.
.......... 00000
.......
Keterangtan/Penjelasan:
1.Judul;
Seharusnya singkat dan jelas
namun mampu menggambarkan masalah yg dite-
titi.
a.
Jelas Variabel dan sub- sub Variabelnya.
b.
” alat pengumpul data yg akan dipergunakan.
c.
” tujuan yg ingin diraih/dicapai melalui
penelitian
d.
”
metode dan pendekatan mana yg akan digunakan dlm penelitian.
2. Bidang
Kajian.
Berkaitan dgn. Trujuan penelitian yg akan dilaksanakan. Misal Bidang Ekonomi, dlam hal pemasaran,
penjualan ,produksi, permodalan dsb.
3.Pendahuluan.
Pada bagian ini memuat banyak hal diantaranya adalah:
a. Latar Belakang
masalah.
b. Identifikasi masalah, masalah2 yg
terdapat pada LatarBelakang Masalah
dapat
diidentifikasi secara mudah dan terinci serta jelas.
Mencakup deskripsi/gambaran tentang masalah
peningkatan perekonomian
Proses identifikasi dan analisis
masalah ; penyebab/akar terjadinya masalah . serta alasan mengapa masalah itu penting untuk diatasi.
4.Perumusan dan Pemecahan
Masalah.
a.Perumusan
masalah sebaiknya dalam bentuk kalimat tanya dan memang meru
kan
masalah penelitian yang harus dicari pemecahannya.
b.Pemecahan masalah disajikan dalam bentuk
alternatif tindakan, leng-
kap dengan argumentasi
mengapa tindakan itu yang dipilih untk meng
atasi masalah.
5.
Tujuan Penelitian.
a.Tujuan Penelitian harus sesuai
dg rumusan maslah dan tindakan yg dilakukan
b.Tujuan Penelitian pada umumnya berkisar pd
mendeskripsikan /mengumpul
kan informasi /menguji
hipotesis.
c.Tujuan juga mendeskripsikan
apakan dengan tejawabnya hepotesis dapt mem
perbaiki keadaan/tindakan
lokasi penelitian.
6. Manfaat Penelitian.
Manfaat ini pada umumnya mencakup manfaat:
a.
Teoritis,
sebagai sumbangan pengembangan ilmu pengetahuan.
b.
Praktis, untuk peneliti, untuk subyek peneliti,
dan untuk penanggung jawab
Lokasi Penelitian.(instansi).
7.Kajian Pustaka.
Pada bagian ini dicantumkan kajian konsep,
teori,atau penelitian lain yang rele
van dengan permasalahan dan
tindakan yang dirancang, sehingga jelas kerang-
ka pikir yang digunakan dalam
penelitian .Kajian Pustaka dapat berasal dari ber
bagai sumber, spt: Buku2,
Majalah, Jornal, Surat Kabar, Radio, Tv dan Internet
maupun basil Penelitian yll yg
masih relevan dan ada keterkaitannya.
8.Rencana dan Prosedur Penelitian.
Bagian ini memuat:
a.Subyek Penelitian, Tempat,
Waktu, dan lamanya tindakan.
b.Prosedur/Langkah-langkah
Penelitian yang dilaksanakan yang terdiri dari:
1).Perencanaan.
2).Pelaksanaan tindakan.
3).Evaluasi – refleksi..
4).Peran tin Peneliti dalam
Penelitian dapat tergambarkan.
9.Jadwal Penelitian.
Memuat semua
kegiatan Penelitian, mulai dari Perencanaan,persiapan,
Pelaksanaan, sampai pada
Penulisan Laporan, lengkap dg waktu pelak-
Sanaan. Jadwal dibuat secara
khusus daalm bentuk Tabel.
10.Beaya Penelitian.
Rincian beaya
sebaiknya logis pada tiap tahapan dan jenis kegiatan se-
suai dengan keadaan/sponsor
(bila ada).
11.Personalia Penelitian.
Memuat identitas peneliti
serta perannya masing2.
12.Daftar Pustaka.
Memuat semua sumber sebagai acuan
dalam penelitian.penulisannya
Menurut atueran tertentu (
di Perguruan Tinggi yg bersangkutan).
13.Lampiran.
Yang
dimuat disini sesuai dengan pesan sp kalaonsor ( kalau ada).
Pada umumnya yg dilampirkan adalah:
a.
instrumen Penelitian.
b.
Riwayat hidup tim peneliti.
c. Surat keterangan lain
yang diperlukan.
----------- ooooo
----------
Contoh Laporan Penelitian ( Skripsi ).
Halaman Judul.
Halaman Pengesahan.
Halaman Abstrak.
” Daftar Isi.
” ” Tabel, Gambar, Lampiran ( kalau ada).
A.Pendahuluan.
1.Latar Belakang Masalah,( data awal dalam
mengidentifikasi masalah,
Analisis masalah, dan
pentingnya masalah dipecahkan).
2.Rumusan Masalah.
3.Tujuan Penelitian.
4.Manfaat Penelitian
B.Kajian
Pustaka/ Landasan Teori.
c. Pelaksanaan Penelitian.
1. Subyek
Penelitian (lokasi, waktu, dan karakteristik lokasi peneitian).
2.Deskripsi Penelitian (
rencana,pelaksanaan,pengamatan,pengumpulan
data/instrumen,
refleksi).
D. Hasil Penelitian dan Pembahasan.
1.Deskripsi(data tentang
perencanaan,pengamatan,refleksi) keberhasilan dan
kegagalan,lengkap
dengan data.
2.Pembahasan Hasil
Penelitian.
E. Kesimpulan dan Saran.
1. Kesimpulan.
2. Saran-saran.
Daftar Pustaka.
Lampiran.
-------------- 00000
--------
·
Tugas 1.Membuat Proposal Penelitian, Judulnya
terserah anda, dg waktu 1 minggu.
·
Tgas 2.
Ujian tulis:Selasa, 15- Juni-2010.
1.Jelaskan
mengapa setiap calon sarjana diharapkan mampu memahami d
dan melaksanakan Metodologi Penelitian?
2.Apakah yang dimaksud
dengan Metodologi Penelitian itu?
3. Apakah peran
Variabel dalam penelitian itu?.
4. Mengapa sesuatu itu
perlu dilakukan penelitian?
5. Jelaskanlah bahwa
tidak harus semua individu dalam populasi diteliti,
Mengapa?
6.Untkmengambil sampel yang representatif harus menggunakan teknik
yng mana saja?
7.Untuk mengambil data yang akurat,memakai metode, pendekatan dan
Teknik yang mana?
8. Bagaimana cara menganalisis data yng telah dikumpulkan oleh peneliti?
9. Kapan metode analisis yng bersifat filosofis digunakan?
10.Bilamanakah hasil
penelitian dinyatakan signifikan?
11.Bagaimana apabila
hasilnya tidak signifikan?
12.Penelitian yang
bersifat bagaimana yang tidak dapat ditarik secara uni-
versal hasil
penelitiannya?
13.Dalam suatu penelitian ada istilah ”Trianggulasi”apa itu d apa
gunanya?
14.Jelaskan apa yang dimaksud dengan
”teknik random sampling” dan ”tek
non random sampling?
15.Setelah hasil
penelitian anda simpulkan, apa tindakan anda selanjutnya?
16. Bagaimana membuat
kesimpulan yang baik?
17. Bagaimana membuat
saran-saran yang baik?.
18. Apa manfaat hasil
penelitian bagi:
a.Peneliti.
b.Masyarakat.
c.Pemerintah/instansi terkait?
19.Apakah suatu masalah
dapat diteliti ber-ulang2? Dan apa alasannya?
20.Kapankah sebaiknya
penelitian itu dilakukan?
------ Selamat mengerjakan dan
semoga sukses semuanya ------
1.
No comments:
Post a Comment